TERBITJABAR.COM | INDRAMAYU — Lampu Penerangan Jalan Umum (PJU) di Perempatan Kasimah, Desa Rambatan Wetan, Kecamatan Sindang, Kabupaten Indramayu terpantau rusak dan tidak menyala, Pada Hari Rabu (6/8/2025).
Kondisi ini menimbulkan keresahan warga dan pengguna jalan, terutama saat malam hari dan musim hujan.
Pantauan langsung tim TerbitJabar pada malam Kamis menunjukkan tiang lampu di titik strategis tersebut gelap gulita.
Minimnya penerangan membuat belokan menuju Desa Rambatan Wetan nyaris tak terlihat, sehingga rawan kecelakaan.
“Suka kebablasan setiap mau belok, akibat gelap lampunya kurang terang,” ujar Angga, salah satu pengendara yang kerap melintas di lokasi.
Ia bahkan mengaku harus melakukan rem mendadak dan putar balik di depan Alfamart karena tidak melihat belokan dengan jelas.
Penerangan Jalan yang Vital, Tapi Terabaikan
Lampu jalan di kawasan tersebut sejatinya berperan penting dalam menjaga keselamatan pengguna jalan. Terlebih saat hujan turun, visibilitas semakin terbatas dan risiko kecelakaan meningkat.
Angga dan warga sekitar berharap Dinas terkait segera turun tangan.
“Tolong untuk segera diperbaiki agar lampunya bisa nyala kembali terutama di malam hari,” tegasnya.
Program DEKAT Belum Menyentuh Pemeliharaan
Ironisnya, kerusakan ini terjadi di tengah program unggulan Pemerintah Kabupaten Indramayu, yakni DEKAT (Desa Kabeh Terang) yang digagas Bupati Nina Agustina. Program tersebut telah mendistribusikan lebih dari seribu lampu ke pelosok desa dan jalan raya.
Namun, fakta di lapangan menunjukkan bahwa aspek pemeliharaan belum menjadi prioritas.
Kondisi lampu rusak yang dibiarkan berlarut-larut menjadi cerminan lemahnya kontrol dan evaluasi terhadap program penerangan jalan.
Warga berharap pemerintah tidak hanya fokus pada pemasangan, tetapi juga memastikan keberlanjutan fungsi lampu demi keselamatan bersama.














