Today

Abah Khayat, dari Pemborong Proyek Sampai Menjadi Tukang Patri Pasar Baru Indramayu

TERBITJABAR.COM | INDRAMAYU — Di tengah arus modernisasi dan perubahan gaya hidup masyarakat, sosok Khayat (64), seorang tukang patri di Pasar Baru Indramayu, tetap setia menjalani profesinya yang telah digelutinya selama lebih dari 15 tahun.

Dulu dikenal sebagai pemborong proyek di Kabupaten Indramayu, kini Abah Khayat menikmati masa tuanya dengan mengabdikan diri sebagai tukang patri perabotan rumah tangga.

“Sudah 15 tahun lebih menjadi tukang patri perabotan rumah tangga,” ungkapnya saat ditemui di lapaknya, Kamis (7/8/2025).

Lapak sederhana milik Abah Khayat yang berada di sudut pasar menjadi tempat langganan warga untuk memperbaiki barang-barang berbahan kuningan dan perabotan rumah tangga lainnya.

Meski terlihat sederhana, keahliannya dalam mematri barang rusak tetap menjadi daya tarik tersendiri bagi pelanggan setianya.

Namun, ia tak menampik bahwa kondisi pasar saat ini jauh berbeda dibandingkan sebelum pandemi COVID-19.

“Sekarang pasar sepi, kadang rame, kadang juga sepi. Tidak menentu,” ujarnya lirih.

Untuk jasa patri yang ditawarkan, Abah Khayat mematok harga mulai dari Rp5.000, tergantung tingkat kesulitan pekerjaan.

Pelanggan biasanya datang langsung membawa barang yang ingin diperbaiki, mulai dari teko, panci, hingga perlengkapan dapur lainnya.

Di tengah keterbatasan dan tantangan zaman, Abah Khayat tetap menjadi simbol ketekunan dan semangat kerja keras yang tak lekang oleh waktu.

Related Post

Tinggalkan komentar